– Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami, kali ini kita akan membahas mengenai ukuran roller Scoopy Fi biar kenceng. Scoopy merupakan salah satu varian motor dengan jenis skutik yang diproduksi dan dipasarkan oleh pabrikan Astra Honda Motor AHM selaku Agen Tunggal Pemegang Merek ATPM motor Honda di Indonesia. Scoopy Fi atau Scoopy fuel injection sendiri sebelum generasi Scoopy eSAF Scoopy terbaru versi 2021 memiliki kubikasi mesin terkategori sebesar 110 cc dengan diameter berukuran 50 mm sedangkan stroke-nya adalah sebesar 55,1 mm. Scoopy Fi yang kami maksud sendiri setidaknya sanggup mengeluarkan daya terbaiknya di angka 6,7 KW atau 9,1 PS pada putaran 7500 rpm, sedangkan torsi terbaiknya adalah sebesar 9,4 Nm atau sekitar 0,96 pada putaran rpm. Nah buat kalian yang hendak menaikan performa dari Honda Scoopy Fi dengan cara memodifikasi ukuran roller atau mengubah rollernya, maka simak terlebih dahulu beberapa sub bab dari kami di bawah ini Ukuran Roller Standar Scoopy Fi Pertama-tama, kita harus berpegang teguh pada ukuran roller standar dari Honda Scoopy Fi. Hal ini yang nantinya akan menjadi acuan kita dalam mengubah ukuran rollernya. Adapun Honda Scoopy Fi memiliki ukuran roller standar sebesar 13 gram. Roller sendiri memang biasanya disebutkan dengan satuan berat yakni gram. Untuk Scoopy Fi eSP, beratnya adalah sekitar 15 gram, jadi lebih berat 2 gram dari roller Scoopy non eSP. Acuan Mengubah Ukuran Roller Pada motor dengan jenis metik yang hendak diubah ukuran rollernya, maka akan dihadapkan dengan dua acuan dalam mengubah ukuran roller. Acuan tersebut adalah sebagai berikut Gunakan roller yang lebih ringan dari berat roller standar untuk mengejar akselerasi keperluan di tanjakan.Gunakan roller yang lebih berat dari berat roller standar untuk mengejar top speed biar kenceng. Jadi ingat baik-baik acuan di atas ya!!! Ukuran Roller Scoopy Fi Biar Kenceng Setelah kita membahas secara ngaler dan ngidul, maka kita coba langsung masuk ke intinya saja. Jadi ukuran roller Scoopy Fi biar kenceng atau biar lebih mengigit pada top speed, maka kita dapat gunakan ukuran roller yang lebih berat dari 13 gram. Misalnya kita dapat gunakan roller dengan ukuran 14 gram atau 15 gram. Nah direkomendasikan untuk melakukan perubahan ukuran roller secara menyeluruh agar tidak terjadi keausan yang tidak merata. Selain itu, perlu diingat juga bahwa jika kita mengoprimalkan top speed, maka biasanya akan ada yang dikorbankan yakni putaran bawah yang akan menjadi kurang mengigit. Nah artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa. Wassalamu’alaikum.